Bagi penggemar film seni bela diri, nama Jet Li sudah tak asing lagi. Lahir pada tahun 1963, Jet Li telah menjadi ikon sinema kung fu dengan keterampilan bela diri yang memukau dan aura heroik yang memancar di layar lebar. Dijuluki sebagai “Raja Seni Bela Diri,” Jet Li dianggap sebagai salah satu dari “Empat Berlian Besar” dalam dunia perfilman bela diri, bersama Jackie Chan, Donnie Yen, dan Wu Jing. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, sang legenda memilih untuk menjauh dari sorotan publik.
Mundur dari Dunia Perfilman
Jet Li terakhir kali muncul di layar lebar sebagai tokoh pendukung dalam film live-action Disney, Mulan (2020), di mana ia berbagi layar dengan Liu Yifei. Setelah itu, ia memutuskan untuk lebih fokus pada kesehatannya, menghabiskan waktu bersama keluarga, dan mendalami ajaran Buddha. Kini, Jet Li lebih sering terlihat dalam pertemuan kecil dengan teman-teman lama atau bersama istri dan kedua putrinya.
Video Terbaru Picu Kekhawatiran
Baru-baru ini, sebuah video pendek yang menampilkan Jet Li di Gunung Wutai, Shanxi, viral di internet. Dalam rekaman tersebut, Jet Li terlihat mengenakan pakaian serba hitam dan topi, tampil sederhana dan rendah hati. Namun, yang menarik perhatian adalah langkahnya yang tampak goyah saat menuruni tangga. Tubuhnya terlihat lebih bulat, dengan perut yang lebih besar dari sebelumnya.
Video ini memicu berbagai reaksi dari penggemar. Banyak yang mengungkapkan keprihatinan atas kesehatannya. “Sepertinya dia kesulitan menuruni tangga,” komentar seorang netizen. Ada pula yang berpendapat bahwa penuaan adalah hal yang wajar, terutama bagi seorang atlet atau bintang aksi yang telah melalui latihan fisik intensif dan cedera selama bertahun-tahun.
Perjuangan Melawan Penyakit
Jet Li diketahui telah lama berjuang melawan hipertiroidisme, kondisi yang mengharuskannya rutin mengonsumsi obat. Selain itu, ia juga mengalami berbagai cedera pada pergelangan tangan, pergelangan kaki, dan tulang belakang akibat adegan-adegan aksi ekstrem yang dilakoninya di masa lalu. Penyakit jantung yang diperparah oleh hipertiroidisme membuatnya harus lebih berhati-hati terhadap kesehatannya.
Bahkan, Jet Li dikabarkan telah menyiapkan istri dan anak-anaknya untuk menghadapi segala kemungkinan terburuk. Di usia 62 tahun, ia lebih banyak menghabiskan waktunya dengan mempelajari ajaran Buddha dan melakukan retret meditasi di berbagai tempat.
Rumor dan Klarifikasi
Karena jarang muncul di hadapan publik, Jet Li sering menjadi sasaran rumor palsu tentang kesehatannya, bahkan kematiannya. Beberapa tahun lalu, foto-foto dirinya yang tampak lemah dan menua seperti pria berusia 80 tahun sempat mengejutkan penggemar. Namun, Jet Li kemudian menjelaskan bahwa gambar-gambar tersebut diambil saat ia tengah berdiskusi tentang filsafat meditasi dan seni bela diri di Tibet.
Dalam sebuah acara berbagi buku di Taiwan pada tahun 2023, Jet Li menegaskan bahwa kesehatannya masih stabil. Ia juga bercerita tentang sebuah peristiwa unik ketika seorang biksu di Tibet memberinya patung “Buddha Panjang Umur.” Sang biksu berkata, “Seluruh dunia mengira kesehatanmu memburuk. Kami sangat khawatir, jadi kami memutuskan untuk memberikan patung ini kepadamu.”
Warisan yang Abadi
Meski tak lagi aktif di layar lebar, nama Jet Li tetap melekat dalam sejarah sinema bela diri dunia. Sebagai seorang legenda hidup, warisannya dalam dunia perfilman dan seni bela diri tetap abadi di hati para penggemar. Jet Li mungkin telah memilih untuk menjalani hidup yang lebih tenang, namun pengaruhnya sebagai ikon seni bela diri dan sinema tak akan pernah pudar.
Kini, Jet Li lebih memilih untuk fokus pada kesehatan, keluarga, dan spiritualitas. Baginya, mungkin inilah babak baru dalam hidup: meninggalkan dunia aksi yang penuh adrenalin dan beralih ke kehidupan yang lebih damai dan bermakna.