Kiper Spurs, Fraser Forster, menjadi sorotan setelah dua kesalahan fatal yang memberikan gol kepada United. Meski demikian, Son Heung-min berhasil mencetak gol keempat untuk memberikan sedikit ruang bernapas bagi Spurs. Ketegangan kembali memuncak ketika Jonny Evans mencetak gol ketiga untuk United di menit-menit akhir, membuat detik-detik terakhir pertandingan penuh kepanikan.
Bagi Postecoglou, pertandingan ini adalah bukti nyata dari filosofi “hiburan tanpa henti” yang diusungnya. Dalam konferensi pers setelah laga, ia bercanda, “Apakah kalian tidak terhibur?”—mengacu pada intensitas dan drama yang tersaji sepanjang pertandingan.
Kemenangan ini membuka peluang bagi Spurs untuk meraih trofi pertama mereka sejak memenangkan kompetisi yang sama pada 2008. Dengan semifinal di depan mata, para penggemar Spurs tentu berharap perjalanan ini berakhir di Wembley, membawa pulang gelar yang telah lama dinantikan.
Bagi Postecoglou, tantangan setiap pekan memang seperti “pemilu” sebagaimana ia gambarkan, tetapi kemenangan dramatis ini membuktikan bahwa Spurs tidak hanya ingin menang, tetapi juga menghibur dengan cara yang tak terlupakan.
Sayuran Sejuta Umat yang Kaya Gizi dan Manfaat Kubis adalah salah satu sayuran yang mudah…
Daun Pepaya: Sayuran Penuh Nutrisi yang Sering Diremehkan Daun pepaya identik dengan rasa pahit, sehingga…
Daun pepaya dikenal luas di Indonesia sebagai bahan alami yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional.…
Lebih dari 11.000 warga ‘Israel’ yang berpengaruh—termasuk tentara cadangan, veteran militer, mantan pejabat, akademisi, pendidik,…
Teheran - Rusia dan China berpotensi menjadi penjamin dalam kesepakatan antara Amerika Serikat dan Iran…
Sekar Arum Widara (41), mantan artis drama kolosal, ditangkap Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu…
This website uses cookies.